8970900930
prokomsetda@bulelengkab.go.id
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

544 Siswa SD Ikuti Ajang Gelora, Bupati PAS Apresiasi Upaya Peningkatan Kejujuran di Kalangan Siswa

Admin prokomsetda | 30 Januari 2016 | 782 kali

Sebanyak 544 siswa sekolah dasar (SD) se-Kabupaten Buleleng mengikuti ajang Gebyar Lomba Mata Pelajaran (Gelora) tahun 2016 yang diselenggarakan oleh SMP Negeri 1 Singaraja. Ajang ini melombakan empat mata pelajaran yaitu Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Matematika, Bahasa Inggris dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Ajang yang memperebutkan piala tetap dan piala bergilir kepala sekolah SMP Negeri 1 Singaraja ini, dibuka langsung oleh Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST. 
 
Pada kesempatan ini, Bupati yang akrab disapa PAS ini, didampingi  Plh. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng, I Made Ngadeg, S.Pd.,M.Pd, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Buleleng, Ir. Nyoman Gede Suryawan, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Buleleng,  Ir. Nyoman Genep, MT, Kepala Bappeda, Ir. Gde Darmaja, M.Si, Kasatpol PP, Drs. I Made Budi Astawa, M.Si, Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Buleleng, I Gusti Ngurah Agung dan Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Singaraja, Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si. Hadir juga dalam kegiatan ini para guru di SMP Negeri 1 Singaraja.  Para peserta dan dan guru pendamping pun memadati Aula SMP Negeri 1 Singaraja. 
 
Ditemui usai membuka lomba ini, Bupati murah senyum ini mengungkapkan apresiasinya terhadap upaya meningkatkan kejujuran di kalangan siswa oleh SMP Negeri 1 Singaraja. Pihaknya juga berharap semua sekolah dapat meningkatkan kejujuran pada diri siswa. “Karena bagaimanapun kejujuran dalam bidang pendidikan merupakan sebuah modal dasar untuk pendidikan karakter siswa ke depan,” ungkapnya.
 
Sementara itu Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Singaraja, Ni Putu Karnadhi menjelaskan sistem penilaian dalam Gelora tahun ini berbeda dengan sebelumnya. Menurutnya, sistem penilaian kali ini, menghindari para peserta untuk gambling dalam menjawab soal. “Siswa sering menjawab soal dengan asal-asalan dan ragu-ragu. Kalau ada jawaban yang ragu-ragu atau salah kita akan kurangi nilainya. Di samping itu, tahun ini kita tambah dengan IPS karena kita sangat minim dengan lomba IPS,” jelas Karnadhi.  
 
Sebelum tiba di SMP Negeri 1 Singaraja, Bupati PAS meninjau eks Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan yang berdampingan dengan sekolah tersebut. Menurut rencana, sebagian bangunan eks kantor DKP tersebut akan diberikan kepada SMP Negeri 1 Singaraja sebagai ruangan belajar. Nantinya sistem yang digunakan adalah sistem pinjam pakai.