Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng melaksanakan persembahyangan bersama pada upacara "mepiuning" untuk mengawali seluruh rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-418 Kota Singaraja.
Persembahyangan dipimpin langsung oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana yang dilakukan di beberapa Pura yang ada di Buleleng, Selasa (22/3).
Bupati Agus Suradnyana pada kesempatan itu mengatakan sejak pandemi Covid-19 terjadi di Buleleng pada awal tahun 2020 lalu, rangkaian peringatan HUT Kota Singaraja tertunda. Hingga saat ini perkembangan kasus penularan Covid-19 melandai, kegiatan untuk memperingati HUT Kota Singaraja kembali akan digelar yang pada tahun ini memasuki usia ke-418. Mengawali seluruh kegiatan, persembahyangan di beberapa pura yang ada di Buleleng telah dilakukan untuk memohon kelancaran secara niskala.
"Kami melakukan persembahyangan yang dinamakan upacara mepiuning. Tentu tujuannya untuk berdoa memohon restu kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar rangkaian acara HUT Kota Singaraja dapat berjalan lancar," ucapnya.
Masih kata Agus Suradnyana, perayaan HUT ke-418 Kota Singaraja ini digelar untuk membangkitkan kembali gairah masyarakat untuk menggerakkan ekonomi di Buleleng. Semenjak dilanda pandemi, tidak sedikit masyarakat yang terkena dampak perekonomian saat ini. Sehingga momentum inilah dirasa sangat tepat untuk bangkit bersama.
"Sehingga dengan rangkaian acara nanti, secara tidak langsung juga bisa memberikan semangat kepada masyarakat untuk bangkit dan berseri kembali seperti kehidupan sedia kala," imbuhnya.
Persembahyangan yang dilakukan bersama dengan Wakil Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra, Sekda Buleleng Gede Suyasa, para Asisten Sekda Buleleng serta seluruh Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Buleleng ini diawali sejak pagi hari di Pura Padma Bhuana Kantor Bupati Buleleng. Kemudian lanjut menuju Pura Agung Jagatnatha, Pura Pajenengan dan Pura Bhuana Kerta Desa Panji, Kecamatan Sukasada. (rma)