8970900930
prokomsetda@bulelengkab.go.id
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

BPBD Buleleng Bongkar Beton Penyebab Banjir

Admin prokomsetda | 04 April 2018 | 330 kali

Beberapa hari lalu, Kota Singaraja kembali dikepung banjir. Ada beberapa titik banjir yang menjadi perhatian Pemkab Buleleng . Data yang dikumpukalan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng menyebutkan, wilayah yang terendam banjir antara lain Jalan Srikandi Sambangan, Jalan Laksamana Baktiseraga, Kampung Baru atau lebih tepatnya di Banjar Widyasari, di Jalan A. Yani, di Jalan Patimura, di Jalan Pulau Obi, di Jalan Srikandi, di Jalan Surapati, di Jalan Raya Sangsit, di wilayah Desa Panji, di Kelurahan Banyuning, di Kelurahan Kaliuntu, hingga Kelurahan Kampung Anyar.

Melihat situasi tersebut, Pemkab Buleleng melalui BPBD Buleleng melakukan tinjauan dibeberapa titik lokasi banjir. Salah satunya di jalan Ayani tepatnya di depan dealer Kawasaki. Hujan yang mengguyur Kota Singaraja pada hari Kamis (22/3) lalu mengakibatkan meluapnya air dari saluran tersebut sehingga jalan Ayani tergenang banjir hingga selutut orang dewasa. Setelah ditinjau, penyebab banjir di lokasi tersebut diakibatkan adanya beton setebal 30cm yang mempersempit saluran air. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng langsung melakukan tindakan. BPBD Buleleng mulai melakukan pembongkaran beton yang mempersempit saluran tersebut, Rabu (4/4).

Kepala BPBD Buleleng, I Made Subur, SH menjelaskan pembongkaran tersebut dilakukan karena laporan dari masyarakat yang mengatakan pusat banjir ada disaluran tersebut. Ia mengatakan, dengan adanya informasi itu, BPBD Buleleng langsung bertindak melakukan pembongkaran.