8970900930
prokomsetda@bulelengkab.go.id
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

BUPATI BULELENG AJAK MASYARAKAT PAHAMI PENTINGNYA PEMELIHARAAN DAERAH ALIRAN SUNGAI UNTUK KELESTARIAN LINGKUNGAN

Admin prokomsetda | 02 November 2018 | 210 kali

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST mengajak seluruh komponen masayarakat Kabupaten Buleleng agar memahami betapa pentingnya pemeliharaan daerah aliran sungai untuk kelestarian sungai sehingga tercipta lingkungan sehat untuk memperoleh sumber air yang bersih. Demikian dikatakan  Bupati Agus Suradnyana usai menyerahkan 150 batang bibit cempaka kepada Camat Seririt dan 4 kelengkapan alat kesehatan keselamatan kerja (K3) kepada dinas perkimta dan BPBD Buleleng dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buleleng di Pinggiran Sungai Saba, Kelurahan Seririt, Jumat 2 November 2018, pada acara Kerja Bakti Massal yang di selenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Buleleng,

Bupati Agus mengatakan, pemahaman terhadap penyelamatan daerah aliran sungai dan lingkungan bersih dan sehat harus terus dilakukan untuk mendapatkan air yang bersih pada sungai – sungai yang ada di Kabupaten Buleleng, oleh sebab itu acara yang di selenggarakan oleh DLH Buleleng ini buka hanya acara pembersihan semata tetapi lebih memberikan pemahan kepada masyarakat bahwa pentingnya pemeliharaan daerah aliran sungai untuk kelestarian lingkungan,”  kita bisa lihat ada beberapa rumah di sekitar  tukad (sungai)  Saba ini, yang langsung membuang limbahnya ke tukad Saba, jadi bisa di lihat sendiri ya, ini di daerah lain sudah mulai ada penertiban sehingga tidak membuat lingkungan tukad Saba tercemar, “ Ujar Bupati Agus,

Dirinya menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat agar mengurangi kebiasaan membuang sampah ke sungai,  karena ketika musim penghujan akan menyebabkan banjir, “minimal yang pertama kebiasaan membuang sampah di sungai kita tiadakan dulu, kalo masalah limbahnya mungkin nanti kita carikan jalan keluar,  karena ini juga kewenangan dari pemerintah provinsi “ Imbuhnya. Dalam kesempatan itu Bupati Agus mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah peduli terhadap lingkungan, karena bagaimanapun kalau ingin menggerakan Kabupaten Buleleng untuk menjadi tujuan wisata harus ada langkah – langkah preventif terhadap penyakit, oleh sebab itu diharapkan kegiatan seperti ini terus di lakukan dan berkesinambungan “ saya harap berkesinambungan tanpa harus melihat jarak dan waktu yang telah di berikan kepada temen – temen di SKPD, tapi nanti gerakan ini bisa dilakukan perkecamatan mungkin bapak Camatnya lebih proaktif setiap bulan,  kalau hari jumatnya ada empat, tiga di jadikan krida satu di ajak masyarakatnya ikut melakukan kegiatan seperti ini “ Pintanya.

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng Putu Ariadi Pribadi, S,STP.,M.AP mengatakan, pelaksanaan kerja bakti massal ini berlangsung di tiga titik, petama di sebelah selatan jembatan baru sungai Saba, ke dua diantara jembatan baru dan jembatan lama sungai Saba dan ke tiga di sebelah utara jembatan lama sungai Saba Kelurahan Seririt, kegiatan kerja bakti massal ini di rangkaiakan dengan  penyerahan bibit cempaka sebanyak 150 batang kepada Camat Seririt serta penyerahan 4 kelengkapan alat kesehatan keselamatan kerja (K3) kepada Disperkimta dan BPBD Buleleng  dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Buleleng “ kegiatan kerja bakti ini merupakan yang ke 9 kalinya, dimana sudah dilaksanakan di beberapa sungai yang tersebar di Kabupaten Buleleng “ kata Ariadi, dengan melibatkan Siswa – siwi yang ada di kawasan Kecamatan Seririt  serta perwakilan staf dari masing – masing OPD di lingkup Pemkab Buleleng  serta seluruh lapisan masyarkat di kawasan sungai saba, dengan harapan nantinya tercapai maksud dan tujuan dari kegiatan ini yaitu tercapainya kualitas air yang bersih, terciptanya sistem kelembagaan yang mampu melaksanakan pengendalian pencemaran air secara efektif dan efesien serta terwujudnya kesadaran dan tanggung jawab masyarakat dalam pengendalian pencemaran air. (Smd).