8970900930
prokomsetda@bulelengkab.go.id
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Dari Evaluasi Kunjungan Bupati PAS ke RSUD Paska Libur Panjang

Admin prokomsetda | 21 Juli 2015 | 649 kali

BUPATI SURADNYANA PASTIKAN LAHAN PARKIR DAN RUANG RAWAT INAP DITAMBAH
 
Paska libur panjang Hari Raya, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST menyambangi RSUD Buleleng Selasa pagi 21/8 untuk melihat situasi pelayanan paska libur. Dari kunjungan mendadak itu, Bupati Agus Suradnyana melihat kondisi parkir dan jumlah ruang rawat inap perlu ditambah.  Atas hal tersebut, Bupati Agus memastikan akan segera memperluas area parkir dan penambahan ruang rawat inap di RSUD Buleleng untuk menunjang pelayanan medis kepada masyarakat.
 
Bupati Agus menjelaskan, kroditnya lahan parkir yang sempit membuat sirkulasi kendaraan di RSUD Buleleng tampak kacau. Sehingga, banyak pengunjung yang terpaksa memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan. Bukan hanya lahan parkir, ruang rawat inap di RSUD juga menurutnya masih kurang. Sehingga, sering kali pasien tidak mendapatkan kamar untuk rawat inap.
 
Ditemui Humas Buleleng saat peninjauan, Bupati Suradnyana membenarkan bahwa keadaan parkir di RSUD Buleleng sekarang sangat krodit. “Selama ini parkir tidak pernah dipikirkan makanya parkir jadi krodit seperti ini. Dan segera akan kami tindaklanjuti untuk menunjang pelayanan medis ke masyarakat
Pelayanan prima adalah yang utama.” pungkasnya. 
Bupati murah senyum ini mengatakan, dalam perluasan lahan parkir, akan memanfaatkan aset milik Pemkab Buleleng untuk pengembangan selanjutnya. “Sekarang kita cari mana saja aset milik Pemkab Buleleng yang bisa kita manfaatkan untuk parkir dan ruang rawat inap. Mungkin kantor lurah kendaran dijadikan parkir dan Kantor Lurah kita pindahkan ke jalan Kresna,” katanya. Sementara ketersediaan kamar ruang inap pasien mendesak harus ditambah karena jumlah pasien dengan ketersediaan kamar masih kurang.
 
Sementara itu, Dirut RSUD Buleleng, Gede Wiartana mengatakan masih perlu penambahan ruang rawat inap untuk kelas satu dan VIP. “Ruang inap kelas tiga sudah cukup banyak, kita perlu penambahan ruang rawat inap kelas satu dan VIP agar masyarakat bisa merasakan pelayanan yang lebih baik,” katanya. Ia menjelaskan, 60 persen dari ruang rawat inap di RSUD merupakan ruang kelas tiga. “Sekarang RSUD memiliki 296 tempat tidur tapi itu masih kurang juga sehingga harus ada penambahan kamar lagi, dan Pak Bupati sudah instruksikan untuk dilakukan penambahan” imbuhnya.