Peran generasi muda dalam menangani dan mencegah penyebaran Covid-19 sangatlah penting. Pada momentum Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober, generasi muda diharapakan bisa berperan sebagai sumber daya potensial yang dapat mendukung kinerja Pemerintah dalam mengatasi dampak pandemi. Hal ini sejalan dengan tema yang diusung pada Hari Sumpah Pemuda tahun ini yaitu “Bersatu dan Bangkit”.
Dalam hal ini, Pemerintah mengajak generasi muda untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Selain itu, generasi muda juga diharapkan harus dapat menangkal berita-berita hoax mengenai virus tersebut dan informasi yang belum jelas lainnya. Pemuda yang lebih memahami era digital saat ini, bisa menjadi agen-agen penangkal berita hoax dan informasi yang belum jelas kebenarannya.
Hal ini diungkapkan Sekda Buleleng yang juga selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Kabupaten Buleleng Drs. Gede Suyasa,M.Pd pada saat menjadi narasumber pada acara Dialog Luar Studio yang diselenggarakan oleh RRI Singaraja dengan tema “Krisis Covid-19 Momentum Aktualisasi Peran Pemuda”, Selasa (27/10). Acara tersebut diselenggarakan serangkaian Hari Sumpah Pemuda tahun 2020. Dalam kesempatan itu, Sekda Suyasa didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng Made Astika, S.Pd, MM dan diikuti oleh beberapa organisasi pemuda di Kabupaten Buleleng.
Sekda Buleleng Drs. Gede Suyasa,M.Pd mengatakan, dalam memerangi Covid-19, diperlukan kerjasama dari semua pihak termasuk pemuda. Suyasa menuturkan, pada Hari Sumpah Pemuda, pemuda harus menunjukan perannya.
“Saya harapkan pemuda mampu menunjukan eksistensinya dalam beraktifitas, kepeduliannya terhadap situasi pandemi Covid-19 ini dan dengan segala dampaknya,” harapnya.
Ia pun berpesan kepada pemuda khususnya pemuda Buleleng untuk tetap semangat dalam membantu Pemerintah dalam menangani dan mencegah penyebaran Covid-19 di Buleleng.
“Tidak boleh patah semangat, jangan berhenti berbuat, harus sama-sama bisa saling mendorong dan bisa saling berbagi untuk meringankan beban sebagai akibat dari Covid-19,” pungkasnya. (JOZ)