Berbagai jenis hewan suci menjadi sarana Upacara Segara Kertih Mapekelem Agung di Pantai Sulanyah Desa Adat Sulanyah Kecamatan Seririt, Selasa (26/11). Upacara yang diselenggarakan oleh Paiketan Pemangku Tirta Yatra Bhaga Phawana Santhi Bali ini bertujuan untuk memohon keselamatan.
Upacara pakelem ini menghaturkan hewan kerbau, kambing hitam, angsa dan ayam. Selain itu, ada juga pelepasan tukik atau anak penyu ke laut sebagai simbol kemakmuran..
Upacara tersebut dihadiri oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST bersama Ibu Bupati Ny. Aries Sujati Suradnyana dan beberapa Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Buleleng.
Dalam sambutannya Bupati Suradnyana mengucapkan terimakasih kepada Paiketan Pemangku Tirta Yatra Bhaga Phawana Santhi Bali yang sudah menyelenggarakan upacara ini. Menurutnya upacara ini merupakan upacara penting untuk meminta keselamatan kepada tuhan.
"Semoga upacara ini bisa memberikan keselamatan kapada masyarakat Bali pada umumnya dan masyarakat Buleleng pada Khususnya," Harapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Gusti Mangku Gede Mendra mengatakan, upacara ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari fenomena bencana yang belakangan ini terjadi di Bali.
"Kita menghaturkan pekelem hewan suci untuk memohon kepada sang pencipta hyang maha esa agar Bali dijauhkan dari bencana alam, dan meberikan kita keselamatan," ungkapnya. (JOZ)