KEMENSOS RI BERIKAN BANTUAN KEPADA MASYARAKAT BULELENG
Admin prokomsetda | 02 Desember 2018 | 245 kali
Kementrian Sosial (Kemensos ) Republik Indonesia kembali memberikan bantuan dana Program Keluaraga Harapan ( PKH ) Kepada Pemerintah Kabupaten Buleleng, seperti dikatahui dana PKH akan di terima oleh masyarakat miskin yang ada di Buleleng melalui Dinas Sosial Kabupaten Buleleng. Seperti yang terlihat pada acara Penyerahan Bantuan Non Tunai Program Keluarga Harapan (PKH) tahap IV, PKH diserahkan secara simbolis oleh Kepala Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Yogyakarta, Benny Setya Nugraha bersama Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumberdaya Manusia Drs. Made Budi Astawa, M.Si yang diterima langsung oleh masyarakat penerima bantuan PKH di Gedung Wanita Laksmi Graha Minggu (2/11).
Dalam sambutannya Benny Setya Nugraha mengatakan, Program Keluarga Harapan merupakan program perlindungan sosial yang bersifat memberikan bantuan kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dalam bidang pendidikan dan kesehatan sebagai bentuk perlindungan sosial oleh pemerintah kepada masyarakat dengan tujuan untuk meningkatkan aksesibilitas utamanya terhadap pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat’ “ Tujuan umum PKH adalah untuk meningkatkan aksesibilitas terhadap pelayanan pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial dalam mendukung tecapainya kualitas hidup keluarga miskin” ungkapnya.
Benny menjelaskan, 350 peserta PKH yang hadir sudah menerima bantuan berupa Buku Tabungan dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dalam bentuk ATM dari PT. Bank Rakyat Indonesia dengan jumlah sebesar 500 ribu rupiah, dengan demikian para penerima PKH agar memanfaatkannya dengan benar. “ Bantuan ini dimanfaatkan untuk kebutuhan penting seperti pakaian, untuk anak dan juga untuk kebutuhan sekolah,” jelasnya.
“ Kabupaten Buleleng telah melaksanakan program ini mulai dari tahun 2010 sampai saat ini. Jumlah Keluarga Penerima Manfaat PKH regular sebanyak 16.049 keluarga, PKH disabilitas sebanyak 365 orang, PKH lanjut usia sebanyak 470 orang dan untuk beras sejahtera jumlah keluarga penerima sebanyak 38.179 orang” tambahnya lagi.
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Drs. Made Budi Astawa, M.Si . Yang pada kesempatan tersebut mewakili Bupati Buleleng dalam sambutannya mengatakan, Program Keluarga Harapan ini dilakukan untuk percepatan penanggulangan kemiskinan sekaligus pengembangan kebijakan perlindungan sosial, oleh sebab itu diharapkan dengan adanya PKH nantinya mampu menanggulangi kemiskinan yang ada di Kabupaten Buleleng, “ harapannya dengan Program Keluarga Harapan ini penanggulagan kemiskinan di Kabupaten Buleleng bisa dilaksanakan lebih cepat “ kata Budi Astawa.
Budi Astawa juga mengatakan kedepannya Pemkab Buleleng melalui Dinas Sosial Kabupaten Buleleng akan melaksanakan proses peralihan atau transformasi dari program bantuan sosial beras sejahtera ke Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada awal tahun 2019 mendatang “ di awal tahun 2019 Pemkab Buleleng akan melaksanakan peralihan, dari bantuan rastra menjadi pangan non tunai “ ujarnya. (Rma)