Pasca Gunung Agung yang kini dalam kondisi aman, Pemerintah Kabupaten Buleleng berencana untuk membubarkan Satgas Penanganan Pengungsi Gunung Agung di Buleleng. Dimana status Gunung Agung yang kini berada di level III (Siaga), termasuk sudah tidak adanya lagi pengungsi di Buleleng. Satgas Penanganan Pengungsi Gunung Agung telah melaksanakan rapat evaluasi.
Asisten bidang Pemerintahan Setkab Buleleng, Made Arya Sukerta, SH,MH didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, Drs. Gede Komang, M.Si dan Sekretaris BPBD Buleleng, Drs. Ketut Susila memimpin rapat rencana pembubaran Satgas Penanganan Pengungsi Erupsi Gunung Agung di Gedung Unit IV Kantor Bupati Buleleng, Senin (26/2). Rapat ini dihadiri oleh pimpinan OPD terkait dan perwakilan camat lokasi pengungsian.
Dalam pertemuan itu dilakukan evaluasi terkait dengan langkah - langkah yang telah dilakukan, termasuk langkah kedepan menyikapi penurunan status Gunung Agung. Asisten I Setda Buleleng Made Arya Sukerta, SH mengatakan, terkait dengan keberadaan beberapa logistik yang masih ada di Pos Penampungan Logistik, menurutnya, logistik yang masih tersisa itu rencananya akan dikembalikan kepada Desa - Desa yang daerah asal para pengungsi. Nantinya, pihak desa setempat yang mengatur kemana - mana saja logistik itu akan didistribusikan.