Ujian Sekolah Terkoordinasi (UST) akan menunjukan tingkat keberhasilan guru dalam mengajar, disamping menggambarkan tingkat kepandaian dan keberhasilan siswa dalam belajar. Demikian diungkapkan Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG saat memantau pelaksanaan UST di Buleleng, Senin (16/5). Untuk kali ini pelaksanaan UST di Buleleng Di ikuti sebanyak 12.215 siswa diseluruh SD yang ada Di buleleng.

 

Wabup Sutjidra  melakukan pemantauan langsung pelaksanaan  UST di dua sekolah berbeda yakni di SDN 1 Banjar Tegal dan SDN 125 Banyuasri. Wabup Sutjidra ingin memastikan pelaksanaan UST tahun ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan harapan. Dalam pemantauan tersebut Wabup Sutjidra di dampingi Kepala Dinas pendidikan Drs. Gede Suyasa, M.Pd.

Di sela – sela pemantauan, Wabup Sutjidra menambahkan pemantauan ini dilakukan untuk melihat jalannya ujian. "Kita melihat pembagian ujiannya apakah ada masalah atau tidak, syukurnya semua berjalan dengan lancar," jelasnya. Sutjidra mengatakan, para pengajar harus bisa membuat siswanya berprestasi. “Para pengajar sangat berperan dalam menciptakan siswa yang berprestasi” imbuhnya

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Buleleng Drs. Gede Suyasa, M.Pd mengatakan untuk peserta UST di Buleleng diikuti sebanyak 12.215 siswa di Buleleng.”  UST tingkat Sekolah Dasar (SD) di Buleleng diikuti sebanyak 12.215 siswa dan sudah berjalan mulai hari ini, dan untuk pelaksanaan UST ini Sudah semuanya berjalan dengan lancar,” ungkap Gede Suyasa. Lebin lanjut gede Suyasa menambahkan UST tingkat SD ini semuanya hadir, naskah ujian tidak ada yang kurang, jadi mudah – mudahan juga di sekolah lain yang belum kami dengar laporannya tidak ada suatu masalah.