Pemkab Buleleng Bantah Kurang Perhatian
Admin prokomsetda | 20 Oktober 2015 | 768 kali
Pernah Diberikan Bedah Rumah, Nenek Zahra Juga Diberikan Raskin Setiap Bulan
Menanggapi berita tentang Nenek Zahra warga Kelurahan Kampung Singaraja Kecamatan Buleleng yang menderita lumpuh dan tidakpernah mendapatkan bantun Pemerintah , Pemkab Buleleng melalui Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial mengklarifikasi berita tersebut. Ditemui Tim Pemberitan Humas Buleleng selasa (20/10), Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, Drs. Gede Komang, M.Si didampingi Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Buleleng Drs. Made Supartawan,MM membantah hal tersebut. Menurutnya Pemkab Buleleng sudah pernah memberikan bantuan bedah rumah pada Nenek Zahra pada tahun 2013. Bukan hanya itu,, ia menegaskan raskin juga sudah diberikan setiap bulan kepada Nenek yang berusia 80 tahun tersebut. "Dua tahun lalu kita sudah berikan bantuan bedah rumah, untuk masalah makanan kita juga sudah memberikan raskin. Jadi bila dikatakan disalah satu media Pemkab tutup mata itu bohong besar. " tegasnya. Ia mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan bantuan yang diberikan oleh pemerintah. "Kita selalu melakukan pemantauan raskin yang diberikan, jangan sampai warga yang memerlukan tidak mendapatkan raskin," ucapnya. Zahra yang berumur sekitar 80 tahun ini, mengidap kelumpuhan semenjak 4 tahun lalu setelah sempat jatuh di kamar mandi bukan karena sakit kekurangan gizi. Hal Ini dijelaskan oleh pihak keluarga saat dikunjungi oleh Kabag Humas dan Protokol Setda Buleleng Made Supartawan bersama sekaa demen Buleleng Social Comunity (BSC) minggu malam (18/10). “Setelah membaca postingan di media sosial, kami langsung mengunjungi Nenek Zahra bersama
Untuk kelanjutannya, Gede Komang mengatakan akan melihat kondisi terkini dari Zahra dalam waktu dekat ini. “Dalam waktu dekat ini kami akan melakukan pengecekan kondisi terkini dari ibu Zahra. Kami juga akan melihat apa beliau mimiliki kartu kesehatan atau tidak, kalau tidak kita akan buatkan itu,” jelasnya.
Sementara itu, terpisah, Kepala Dinas Kesehatan dr.I Gusti Nyoman Mahapramana mengatakan setelah mendapatkan informasi, pihaknya langsung ke lapangan untuk melihat kondisi Zahra. Ia menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan pengecekan kondisi kesehatan. "Kita langsung cek kesehatannya, setelah kita cek bliau sehat kok," jelasnya. Ia menambahkan, Dinas Kesehatan akan selalu mengecek kesehatan Zahra. "Setiap tiga hari sekali kita akan mengecek kesehatan beliau dan memberikan obat secara gratis" imbuhnya.