8970900930
prokomsetda@bulelengkab.go.id
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

PENUTUPAN TMMD KE-96, TAHUN DEPAN SASAR KECAMATAN SERIRIT

Admin prokomsetda | 01 Juni 2016 | 462 kali

TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-96 yang dipusatkan di Dusun Pucak Sari, Desa Gerokgak, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, oleh TNI Kodim 1609/Buleleng sudah tuntas hingga 100 persen. TNI bersama warga sekitar, telah membangun jalan sepanjang 1.113 meter. Penutupan yang dilakukan, Rabu (1/6) di kawasan Bendungan Gerokgak ini ditandai dengan Apel dan pemukulan kul-kul.
Dalam Penutupan TMMD ini Pa Lo AL Kodam IX/Udayana Asih Trisno Atmoko menjadi Inspektur Upacara (Irup) sekaligus menutup pelaksanaan TMMD ke-96 tersebut. Dalam kesempatan itu hadir pula Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra,Sp.OG, Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Buleleng dan warga sekitar.
Dusun Puncak Sari dipilih sebagai lokasi TMMD ke 96 karena sebelumnya dilatarbelakangi keterbatasan fasilitas jalan yang kurang representatif. Sehingga, kondisi masyarakat yang memprihatinkan tersebut menggugah semangat TNI dalam program TMMD untuk melaksanakan pembangunan fisik jalan.
Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf. Budi Prasetyo, melaporkan kegiatan yang sudah berlangsung selama 30 hari ini. Dalam laporannya Budi Prasetyo mengatakan telah berhasil membangun akses jalan bagi warga di Dusun Puncak Sari sepanjang 1.113 Meter dengan lebar 4 – 5 meter. Selain pengerjaan badan jalan, juga diikuti pembuatan gorong-gorong dengan tinggi 1,5 meter, lebar 1,5 meter dan panjang 4-5 meter. Pengerjaan yang dilakukan oleh TNI bersama masyarakat setempat juga termasuk tembok penahan tanah, senderan, jalan rabat beton dan bedah rumah.
“TMMD kali ini sudah berhasil membuka kases jalan untuk desa yang terisolir. Dana yang digunakan merupakan dana dari APBD Kabupaten Buleleng,” jelasnya.
Sementara Wabup Sutjidra sangat mengapresiasi hasil kerja dari TNI. Ia pun mengungkapkan bahwa TMMD kali ini yang paling berhasil karena sudah membuka akses jalan untuk desa yang terisolir. “Saya sangat bangga melihat hasil kerja dari para TNI dan warga. Setelah jalan ini ada warga jadi lebih mudah untuk menjual hasil kebunnya sehingga arus perekonomian di desa tersebut menjadi lancar,” pungkasnya. Wabup Sutjidra menambahkan, tahun depan kegiatan seperti ini akan terus diadakan. “Tahun Depan kita akan sasar di Kecamatan Seririt yaitu pembuatan akses jalan penghubung dari Desa Desa Joanyar ke Desa Mayong,” imbuhnya.
Download disini