8970900930
prokomsetda@bulelengkab.go.id
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Persiapan Bulfest Capai 90 Persen

Admin prokomsetda | 01 Agustus 2019 | 169 kali

Pagelaran Buleleng Festival (Bulfest) yang ke-VII di tahun 2019 ini, dengan tema “Shining Buleleng” yang artinya Buleleng Bersinar, telah mencapai 90 persen lebih dari segi persiapannya. Bulfest akan digelar selama 5 hari dimulai dari tanggal 6-10 Agustus 2019 dan akan dibuka langsung oleh Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST pada tanggal 6 Agustus mendatang.Hal tersebut diungkapkan pada rapat persiapan Bulfest 2019 yang dipimpin langsung oleh Bupati Suradnyana, serta dihadiri oleh Sekda Buleleng, Ir. Dewa Ketut Puspaka, MP, para Asisten Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Buleleng, seluruh Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng, dan para Camat se-Kabupaten Buleleng, bertempat di Ruang Rapat Kantor Bupati Buleleng, Rabu (31/7).

Kepala Dinas Kebudayaan (Kadisbud) Kabupaten Buleleng, Drs. Gede Komang, M.Si saat dimintai keterangan mengenai persiapan Bulfest menjelaskan, terkait evaluasi mengenai persiapan dan pentas seni yang akan ditampilkan dikatakan sudah mencapai 90 persen lebih, tanpa adanya persoalan yang berarti, sehingga nanti pada tanggal 6 Agustus semuanya sudah siap. Di sisi lain, dukungan-dukungan dari masyarakat dinilai sangat baik selama digelarnya Bulfest yang dimulai sejak tahun 2013 ini. “Bukan hanya dari masyarakat Buleleng saja yang akan mengisi acara di Bulfest, bahkan ada dari Provinsi lain mengajukan diri untuk ikut terlibat di dalamnya,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, nantinya dari Dinas Kebudayaan (Disbud) Kabupaten Buleleng akan menyelenggarakan seminar terkait seni dan budaya Buleleng yang akan membahas 2 tarian tradisional yaitu tari kebyar legong dan legong tombol, bersama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar. Seminar ini dilakukan mengingat saat pementasan tari di Buleleng, sangat jarang dijelaskan filosofinya, kapan tarian tersebut diciptakan, serta siapa penciptanya. “Dan seminar ini mendapatkan dukungan penuh dari Bapak Bupati, semoga berjalan dengan lancar,” tambah Gede Komang.

Sementara itu, usai memimpin rapat, Bupati Suradnyana mengatakan penyelenggaraan Bulfest di tiap tahunnya harus ada perbaikan dan perkembangan dari sebelumnya. Jika dibedakan dengan tahun-tahun sebelumnya, konsep Bulfest ke-VII ini secara menyeluruh masih sama, tetapi ada beberapa pementasan yang membedakan yakni adanya partisipasi dari Provinsi lain, salah satunya dari Medan. “Khusus di lingkup Kecamatan itu berbeda, diharapkan agar fokus untuk mengatur kesenian khas yang di miliki oleh masing-masing Kecamatan yang ada di Buleleng,” tutupnya. (Rma)