Puluhan Armada Angkot Siap Angkut Pengunjng Bulfest
Admin prokomsetda | 04 Agustus 2015 | 658 kali
Sedikitnya 80 armada angkutan kota (angkot) di Kota Singaraja siap melayani masyarakat yang akan berkunjung ke arena Buleleng Festifal ke III Tahun 2015. Penyedian armada angkot ini sebagai bentuk komitmen pemeirntah daerah untuk memebrikan kesempatan bagi warga di Buleleng yang akan menyaksikan kemerihan Bulfest tahun ini. Warga yang memanfaatkan armada angkutan khusus bulfest ini tidak dikenakan biaya alias gratis. Semua armada ini mulai menunggu penumpang di Terminal Banyausri, Terminal Penarukan, dan Terminal Sangket.
Sebelum mulai beroperasi, Selasa (4/8) kemarin, Wakil Bupati Buleleng dr. Nyoman Sutjidra, Sp.O.G., didampingi Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Buleleng Gede Gunawan dan pihak sponsor Tjok Krinsa secara simbolis menyerahkan dana sponsor kepada perwakilan sopir angkot. Total dana untuk angkutan bulfest sebesar Rp 40 juta dimana maisng-maisng sopir angkot menerima uang selama lima hari sebesar Rp 500.000.
Wakil Bupati Buleleng dr. Nyoman Sutjidra, Sp.O.G., didampingi Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Buleleng Gede Gunawan, mengatakan, peneydian angkutan khusus untuk warga masyarakat di Buleleng untuk memberikan kesmepatan yang seluas-luasnya untuk menyaksikan kemerihan bulfest. Selain itu, untuk menghindari terjebak macet di jalur menuju arena Bulfest. Dengan naik angkutan khusus bulfest ini, warga cukup datang ke tiga terminal yang sudah ditentukan kemudian akan siap diantar ke arena bulfest. Demikian pula setelah puas menyaksikan kemerihan kegiatan bulfest, warga akan siap diangkut kembali oleh armada angkot yang sama untuk diantar kembali ke tiga terminal. “Kita ingin memberikan kesmepatan seluas-luasnya untuk warga agar bisa menonton dan dengan dukungan pihak sponor kita bisa membebaskan biaya angkot selama bulfest berlangsung,” katanya.
Di sisi lain dr. Nyoman Sutjidra mengatakan, sopir angkot yang telah diberikan dana subsidi tersebut diminta agar bisa melayani warga dengan baik dan tetap menjaga keselamatan dan tata tertib selama beroperasi mengangkut penonton bulfest. Bahkan, pihaknya juga mengingatkan jangan sampai ada warga konflin, sehingga betul-betul pelayanan cuma-cuma ini bisa memuaskan warga. Selain itu, Dishub Buleleng juga telah ditugaskan untuk tetap mengawasi kedisiplinan armada angkot ini, sehingga jasa angkot gratis ini bisa memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat Buleleng. “Tadi sudah ada moto-nya untuk melayani dengan baik dan kita minta tetap dijaga kedisiplinan saat mengantar warga yang akan menonton,” imbuhnya.
Sementara itu salah satu perwakilan sopir angkot I Made Suardana mengatakan, dari jumlah 80 armada angkot yang beroperasi untuk angkutan bulfest itu telah dibagi menjadi tiga lokal. Terminal Penarukan disiagakan 31 armada, Terminal Sangket 19 armada, dan Terminal Banyuasri sebanyak 30 armada. Armada yang sudah disiapkan ini bisa dikenali dengan stiker yang telah dipasang di depan dan belakang masing-masing angkot. Terkait, dana subsidi yang diterima Rp 500.000 selama lima hari dianggap sudah layak dibandingkan dengan beroperasi pada hari-hari sebelumny. “Semua armada kami bagi ke tiga terminal itu dan siapapun itu kalau sudah menuju ke bulfest akan kami angkut tanpa dipungut biaya. Dan kalau ditemukan sepanjang rute menuju ke bulfest itu juga kami angkut,” tegasnya.
Di sisi lain Suardana mengatakan, etikad baik pemrintah untuk memanfaatkan armada angkot selama bulfest diangap sangat posiif. Bahkan dalam ivent bulfest pertama dan kedua tahun lalu, armada angkot juga sudah dilibatkan. Untuk itu, ke dia mengharapkan tidak hanya bulfest, namun pada ivent lain pemerintah juga diharapkan bisa menggunakan jasa armada angkot di Kota Singaraja. “Ini sudah yang ketiga dan kami harapkan ivent lain jasa kami tetap bisa dimanfaatkan,” jelasnya.
Download disini