Menyambut Peringatan Hari Ibu ke-92 Tahun 2020, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Buleleng menggelar Rapid Tes Antibodi secara gratis. Rapid Tes ini dilakukan terhadap ratusan kaum perempuan khususnya ibu-ibu yang beberapa diantaranya terdiri dari anggota pengurus TP PKK Kabupaten Buleleng hingga Kecamatan, ibu-ibu Persit Kartika Candra Kirana Kabupaten Buleleng, ibu-ibu Bhayangkari, serta dari kalangan masyarakat.
Giat Rapid Tes ini dibuka langsung oleh Plt. Ketua TP PKK Kabupaten Buleleng, Ny. Ida Ayu Wardhani Sutjidra, bertempat di Rumah Sakit Bali Med Singaraja, Sabtu (19/12).
Usai membuka acara, Ayu Wardhani mengatakan selain untuk melakukan pencegahan dini penularan Covid-19 terhadap kaum perempuan di Buleleng, ini juga merupakan suatu bentuk perhatian pemerintah terhadap kondisi kesehatan khususnya ibu-ibu di masa pandemi sekarang ini. Serta merupakan bagian dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan keluarga yang tertuang dalam misi ke-4 dari TP PKK. Pada tes tersebut, jika nantinya ada yang menunjukkan hasil reaktif akan dilanjutkan dengan tes Rapid Antigen.
“Ini merupakan suatu langkah preventif, untuk menindaklanjuti himbauan dari Bapak Gubernur Bali, Bupati Buleleng dalam hal pencegahan penularan Covid-19. Rapid Tes gratis ini dilakukan mulai dari TP PKK Pusat, Provinsi, hingga Kabupaten/Kota. Semoga semua dalam keadaan sehat tidak ada yang reaktif,” ujarnya.
Sebelumnya Rapid Tes ini rencananya digelar selama dua hari yakni 18-19 Desember 2020. Namun antusiasme dari pesertanya melebihi kuota yang disediakan sebelumnya sebanyak 100 orang. Hingga saat ini sudah mancapai 120 orang lebih dan masih ada yang mendaftar. Sehingga tes diperpanjang sampai 20 Desember besok. Selain itu, TP PKK Kabupaten Buleleng juga melakukan kegiatan sosial lainnya yakni mengunjungi panti werdha atau panti jompo dan beberapa yayasan yatim piatu yang ada di Buleleng. Tak hanya berbagi kasih saja, bantuan sembako pun diberikan kepada yang membutuhkan.
“Dalam kegiatan sosial ini juga melibatkan seluruh anggota TP PKK Kabupaten Buleleng hingga kader PKK Kecamatan, anggota Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kabupaten Buleleng, Forum Perempuan Lintas Agama (FPLA), serta Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Buleleng,” imbuh Ayu Wardhani.
Sementara itu, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Buleleng Nyoman Agus Jaya Sumpena mengungkapkan pelaksanaan Rapid Tes Antibodi ataupun Rapid Tes Antigen masih dipandang perlu saat ini. Karena di beberapa daerah termasuk di Buleleng hingga saat ini masih terjadi penularan Covid-19.
“Ini merupakan langkah yang tepat, karena belum semua masyarakat mendapat sentuhan Rapid Tes yang setidaknya dapat dilakukan untuk upaya deteksi dini,” ungkapnya. (rma)