Untuk memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial, Hari Bela Negara Ke-70, Hari Ibu Ke-90, serta Hari Hari Nasional, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng melaksanakan Upacara Peringatan di Taman Kota Singaraja, Kamis (20/12).
Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG didampingi oleh Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Buleleng Ny. Ayu Wardhani serta dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Buleleng, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Buleleng I Made Adi Purnawijaya, SH, serta para Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Buleleng.
Dalam sambutan Bupati Buleleng yang dibacakan oleh Wabup Sutjidra mengatakan Hari Kesetiakawanan Nasional memiliki filosofi kepekaan rasa ingin menjadi bagian atau terlibat dari suatu keadaan sehingga muncul rasa ingin menolong secara suka rela dan tanpa pamrih apapun. “untuk menggugah perasaan empati terhadap orang lain secara bersama-sama melalui aksi nyata dan menggugah kesadaran bersama untuk kebaikan semua,” ungkapnya.
Peringatan Hari Kesetiakawanan Nasional, Hari Bela Negara, Hari Ibu dan Hari-Hari Nasional kali ini, Bupati Suradnyana berharap setiap peringatan hari ibu dapat dimaksudkan untuk selalu membangkitkan semangat perjuangan tentang keluhuran dan keagungan peran perempuan sebagai ibu dan keibuan yang protektif terhadap kehidupan. “ Melalui peringatan hari ibu ini, agar bisa disadari betapa pentingnya eksistensi seorang ibu dalam berbagai sektor kehidupan,” harapnya.
Wabup Sutjidra saat ditemui usai memimpin upacara mengatakan dimana 90 tahun yang lalu peringatan kongres wanita pertama dilaksanakan di Yogyakarta. Kita merangkul semua komponen masyarakat di Kabupaten Buleleng tentang bagaimana kita bisa peduli terhadap sesama. “Hari ini Pemkab Buleleng sangat beruntung bisa melaksanakan peringatan Hari Ibu, ini sangat luar biasa,” Ujar Wabup Sutjidra.
Dirinya juga berharap kepada ibu-ibu khususnya di Kabupaten Buleleng, untuk menyikapi harga bahan-bahan pokok yang sebagian besar naik karena menjelang hari raya ini, agar dapat menyikapi dengan bijak dan menganggarkannya se efektif mungkin. “ Sehingga tidak mengganggu hal-hal lain seperti untuk kegiatan pendidikan anak-anak, dan kegiatan lain yang memang harus diutamakan,” pungkasnya.
Pada upacara tersebut, juga diadakan acara tambahan yakni penyerahan secara simbolis bibit babi kepada masyarakat penyandang disabilitas sebanyak 50 orang, penyerahan sembako dalam rangka Hari Natal kepada panti asuhan Permata Bangsa dan Panti Asuhan Benih Kasih, serta penyerahan penghargaan pemenang lomba kebersihan antar SKPD dan Kelurahan Tahun 2018 dan dilanjutkan dengan Upacara Ziarah Rombongan di Taman Makam Pahlawan Qurastana Singaraja. (Rma)