pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng melalu Dinas perumahan, Permukiman dan Pertanahan (Perkimta) Kabupaten Buleleng, kembali serahkan bantuan rumah kepada Tenaga Harian Lepas (THL) tidak mampu. Dari total 17.000 rumah tidak layak, Pemkab Buleleng telah mampu selesaikan 8.000 rumah tidak layak menjadi layak huni.
Hal ini ini disampaikan Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp. OG, didampingi ibu Bupati Gusti Ayu Sujati Suradnyana pada penyerahan bantuan bedah rumah dalam Program Peduli Kasih yang diselenggarakan oleh Dinas Perkimta Buleleng. Bertempat di halaman rumah jabatan Bupati Buleleng, Jumat (29/3).
Wabub Sutjidra menambahkan, ini adalah bagian dari “Yadnya” yang dilakukan oleh seluruh karyawan/karyawati. “Sehingga rumah layak huni yang diberikan kepada Putu Ardana, mengurangi 1 lagi jumlah rumah tidak layak menjadi layak dan total keseluruhan menjadi 8000 rumah layak huni telah dibangun”, ungkap Sutjidra.
“Jumlah rumah tidak layak huni di Buleleng masih cukup banyak, seiring waktu dapat diselesaikan melalui kerjasama seperti ini,” tambah Wabub Sutjidra.
sementara itu Kepala Dinas Perkimta, Ni Nyoman Surattini,ST yang ditemui usai acara menjelaskan, bantuan rumah tidak layak huni telah melalui proses seleksi dan verifikasi. “Saya melihat Putu Ardana sebagai THL memiliki kinerja yang baik, namun memiliki keadaan rumah yang memprihatinkan,” tutur Surattini.
Ini adalah bagian dari kehidupan sosial, saling berbagi antar sesama sangat penting. “Nantinya, pada momentum Kemerdekaan RI akan ada penyerahan bantuan rumah layak huni lagi,” tutup Surattini. (Ar)